Kotabaru, Kalselbabussalam.com – Kabupaten Kotabaru kembali menorehkan prestasi besar dengan menjadi tuan rumah ajang olahraga dirgantara bergengsi Fly Kotabaru 2025 International Paragliding Accuracy Championship (IPAC) 7th Series, yang dirangkai dengan Kejurnas Gantolle Seri 2 dan Kejuaraan Paralayang Provinsi Kalimantan Selatan.
Pembukaan berlangsung meriah pada Rabu (27/8/2025), dibuka secara resmi oleh Sekda Kotabaru, H.Eka saprudin mewakili Bupati Kotabaru H. Muh, Rusli . Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa kejuaraan ini bukan hanya ajang sportivitas, tetapi juga momentum untuk mengenalkan potensi pariwisata Kotabaru ke level nasional hingga internasional.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Fly Kotabaru 2025 International Paragliding Accuracy Championship 7th Series, Kejurnas Gantolle Seri 2, dan Kejuaraan Paralayang Provinsi Kalimantan Selatan secara resmi saya nyatakan dibuka. Semoga kegiatan ini berjalan lancar, aman, dan membawa nama Kotabaru semakin dikenal luas,” ucap Sekda.
Event bergengsi ini berlangsung selama 6 hari, terbagi dalam dua cabang:
Gantolle: 25–27 Agustus 2025, diikuti 31 atlet dari kategori kelas A dan kelas B.
Paralayang (IPAC): 28–30 Agustus 2025, diikuti 39 atlet, termasuk 4 atlet top ranking Asia Oceania (2 dari Thailand dan 2 dari Indonesia).
Peserta datang dari berbagai provinsi di Indonesia seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumsel, Papua, Kalsel, Kaltim, hingga Banten dan Sulteng.
Kolonel Pnb Jhonson Simatupang, mewakili TNI AU, memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan.
“Kotabaru memiliki area yang sangat menantang sekaligus indah, dengan lokasi take off dan landing yang langsung berhadapan dengan laut. Ini membuktikan bahwa Indonesia, khususnya Kalimantan Selatan, mampu menjadi tuan rumah yang baik bagi atlet nasional maupun mancanegara,” ujarnya.
Kegiatan ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, mulai dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, Bank Kalsel, BPJS Ketenagakerjaan, Forkopimda, hingga camat dan kepala desa di sekitar lokasi pertandingan.
Kepala Dispapora Kotabaru, Sonny Tua Halomoan, menyampaikan bahwa ajang ini menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah daerah dalam membangun olahraga dirgantara sekaligus promosi pariwisata.
“Kami berharap melalui event ini lahir bibit-bibit atlet baru yang dapat mengharumkan nama daerah hingga tingkat internasional,” tegasnya.
Selain kompetisi, kejuaraan ini diharapkan menjadi wadah persahabatan antarbangsa serta memperkuat citra Kotabaru sebagai destinasi wisata olahraga. Panitia menargetkan pelaksanaan berjalan dengan lancar hingga penutupan. (Ainah)
