
KALSELBABUSALAM.COM
Kotabaru – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-55 tingkat Kabupaten Kotabaru resmi ditutup oleh Pj. Sekretaris Daerah Khairul Aswandi pada Selasa malam, 4 Februari 2025. Gelaran yang berlangsung di Kecamatan Pulau Sebuku ini menjadi ajang seleksi bagi para kafilah terbaik untuk berlaga di tingkat provinsi.
Dalam sambutannya, Khairul Aswandi menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan panitia yang telah bekerja keras menyukseskan ajang tahunan ini. Ia juga mengucapkan selamat kepada para pemenang, khususnya Kecamatan Pulau Laut Utara yang berhasil meraih juara umum.
“Saya ucapkan selamat kepada para juara yang telah menunjukkan kemampuan terbaiknya. Teruslah berlatih dan tingkatkan pemahaman terhadap Al-Qur’an. Bagi yang belum berhasil, jangan patah semangat. Kembangkan potensi agar dapat meraih prestasi di MTQ selanjutnya,” ujar Khairul.
Ia juga berharap semangat membaca dan memahami Al-Qur’an semakin tumbuh di tengah masyarakat, sehingga nilai-nilai keislaman dapat lebih membumi dalam kehidupan sehari-hari.
“MTQ bukan sekadar kompetisi, tetapi juga momentum untuk meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur’an. Harapan saya, penyelenggaraan MTQ ini memberi pengaruh positif bagi kehidupan beragama dan bermasyarakat di Kotabaru,” tambahnya.
Selain itu, Khairul Aswandi turut menyampaikan rasa terima kasih atas kerja sama dan dukungan masyarakat Pulau Sebuku selama masa kepemimpinannya. Ia mengungkapkan bahwa Bupati Kotabaru akan segera mengakhiri masa jabatan, sehingga ke depan estafet kepemimpinan akan diteruskan oleh figur baru.
“Saya berterima kasih atas dukungan dan kebersamaan yang telah terjalin selama ini. Semoga apa yang kita bangun bersama dapat terus berlanjut demi kemajuan Pulau Sebuku dan Kotabaru pada umumnya,” paparnya.
MTQ ke-55 tingkat Kabupaten Kotabaru juga dimeriahkan dengan pawai ta’aruf, di mana Kecamatan Pulau Sebuku keluar sebagai pemenang. Piala bergilir juara umum diserahkan langsung oleh Pj. Sekda didampingi Camat Pulau Laut Sebuku kepada perwakilan Kecamatan Pulau Laut Utara.
Acara penutupan ini turut dihadiri jajaran Forkopimda, Forkopimca, Kepala Kementerian Agama, para camat se-Kabupaten Kotabaru, serta tamu undangan lainnya. Seremonial penutupan juga disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Radio Gema Saijaan (Ainah)




