Jakarta, KALSELBABUSALAM.COM
25 Februari 2025 – PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (Indocement) kembali menorehkan prestasi dengan meraih peringkat Proper Emas dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia. Penghargaan ini diberikan kepada Kompleks Pabrik Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, yang sebelumnya juga pernah menerima predikat serupa pada 2012 dan 2013.

Penghargaan Proper Emas ini diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Hanif Faisol Nurofiq kepada Direktur Utama Indocement, Christian Kartawijaya, dalam sebuah seremoni di Jakarta pada 24 Februari 2025.

Pencapaian ini tidak lepas dari upaya berkelanjutan Indocement dalam mengelola lingkungan, termasuk:
✔ Pengurangan limbah padat non-B3 sebesar 946,9 ton
✔ Pengurangan limbah B3 hingga 86,46 ton
✔ Efisiensi energi mencapai 5.545,32 GJ

“Pada tahun ini, Indocement berhasil meraih satu Proper Emas untuk Pabrik Palimanan dan dua Proper Hijau untuk Pabrik Citeureup, Jawa Barat, serta Pabrik Tarjun, Kalimantan Selatan. Pencapaian ini merupakan buah dari kerja keras seluruh tim, dari tingkat bawah hingga atas, yang bekerja sama dengan luar biasa,” ujar Christian Kartawijaya.

Ia menambahkan, penghargaan ini membuktikan bahwa pemerintah mengapresiasi upaya perusahaan dalam menerapkan prinsip keberlanjutan dan pengelolaan lingkungan yang lebih baik.

Keberhasilan ini sejalan dengan visi Indocement New Purpose yang bertajuk “Material to Build Our Future”. Indocement terus memperkuat komitmennya dalam menciptakan operasi yang lebih ramah lingkungan dengan berbagai strategi, seperti:

*Peningkatan penggunaan bahan baku dan bahan bakar alternatif

*Pemanfaatan energi terbarukan dalam proses produksi

*Pengelolaan limbah industri untuk mengurangi dampak lingkungan

Sebagai salah satu produsen semen terbesar di Indonesia, Indocement memproduksi berbagai merek, termasuk Semen Tiga Roda, Semen Rajawali, Mortar Tiga Roda, dan Semen Grobogan. Saat ini, Indocement mengoperasikan 14 pabrik milik sendiri, serta dua pabrik dan satu grinding mill dengan sistem sewa, dengan total kapasitas produksi mencapai 33,5 juta ton semen per tahun.

Pabrik-pabrik Indocement tersebar di berbagai wilayah, antara lain:

✓Kompleks Pabrik Citeureup, Bogor, Jawa Barat (10 pabrik)

✓Kompleks Pabrik Palimanan, Cirebon, Jawa Barat (2 pabrik)

✓Kompleks Pabrik Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan (1 pabrik)

✓Grobogan, Jawa Tengah (1 pabrik)

✓Maros, Sulawesi Selatan (2 pabrik)

✓Grinding mill di Banyuwangi, Jawa Timur

Sejak 2001, mayoritas saham Indocement dimiliki oleh Heidelberg Materials AG, perusahaan multinasional yang bergerak di bidang material konstruksi.

Dengan penghargaan Proper Emas ini, Indocement semakin mempertegas perannya dalam industri semen nasional sebagai perusahaan yang tidak hanya fokus pada produksi, tetapi juga pada keberlanjutan dan kepedulian terhadap lingkungan.(Tim)

Komentar Ditutup! Anda tidak dapat mengirimkan komentar pada artikel ini.